Pohon Natal Unik dari alam

Tak terasa sudah hampir 1 tahun pergolakan dan lelah gembira itu sudah selesai dan sudah hampir 1 tahun saja perayaan Natal sudah datang lagi.
Setahun lalu, Puji Tuhan mendaat tim dekor yang seterong luar biasa, yang dengan baik hati mereka bertanya 'Bu Ketua mau pohon natal yang seperti apa?" Spontan ku jawab " yang paling tinggi dan paling besar" LOL

Kami mengangkat tema kembali ke alam, dan mendukung gerakan mencintai alam dan keutuhan ciptaan, masih memiliki benang merah dengan HUT Paroki kami (ya namanya aja satu panitia untuk semua kkkk)

Nah ini adalah proses kami membuat Pohon Natal dari sabut kelapa.
Tentu ada filosofinya.

1. Semua barang yang kami pakai mengajak kita untuk kembali sederhana dan kecil di hadapan Tuhan, Karena ketika kita merasa kecil, disitu kita menyandarkan pengharapan.
2. Pohon kelapa itu memiliki banyak manfaat, maka kita manusia pun juga demikian. Sudah diberi kehidupan, talenta, rejeki mosok yoooooo ngga manfaat sama sekali sihhh bebbbbb yuk ahhhh malu sama serabut kelapa ^^ 
3. Menjadi lambang sukacita, ornament2 desa yang jarang dijumpai itu mengingatkan sebuah kenangan masa lalu, biasanya sih begitu. 

Prosesnya, sebenarnya prosesnya panjang tetapi kami berkali-kali ganti ide kerangka. Hingga dihasilkan lah demikian.

1. Pembuatan gua (baca : kandang) dan pohon natal kami rencanakan bertahap, seiring dengan perayaaan advent. Ya agar umat juga diundang untuk berefleksi mengenai persiapan menyambut kehadiran Tuhan, kan hati juga perlu ditata pelan-pelan (kira-kira begitu ^^)
2. Material kami cari dan beli dari berbagai sumber, mulai beli di Kulon Progo, nyari 'damen' ke sawah, nyari kayu2, apapun kami cari, Puji Tuhan meski jumlah SDM sedikit tetapi diberi kekuatan untuk till drop tiap malam

Kandang sebagai pengganti gua

kerangka dalam seperti itu

meski malam tetap dilanjut

dibelakangnya kami pasang 'gebyok' bambu ya pasang2 sendiri

pakai kekuatan tangga

meski kurang jelas tapi ada ornament2 kecil yg ditambahkan

Puji Tuhan dibelikan lampu baru oleh Romo Paroki

Kalau ditanya, giman perasaanyya? Seneng ga? puas ga? Kalau aku sih ga puas, tapi BAHAGIAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAA banget, hasilnya melihat banyak orang foto di depannya, itu rasanya semua capek kebayar. Ngelihat temen2 dekor juga semnagat, aku ga bisa minta lebihhhh tinggi lagi kan :D kkkkk

Pokoknya seneng dan berkesan. Buat kalian yang sedang mempersiapkan Natal, semangat yaaaaa ^^

Bersama Koord Dekor seterong